TAPSEL.WAHANANEWS.CO, Siabu-Kepala SMP Negeri 2 Siabu, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal( Madina)Ahmad Jumadi Spd yang didampingi seluruh para tenaga pendidik Imbau Siswa - Siswi dihari libur sekolah selam dua minggu Jauhi Kenakalan Remaja dan manfaatkan waktu belajar.
Dengan penuh hikmah, Suasana berbeda tampak di lingkungan SMP Negeri 2 Siabu , Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal( Madina)Sabtu pagi 27/6/ 2025.
Dimana pada hari ini dilaksanakan pembagian rapor akhir semester, sebuah momen yang selalu dinantikan siswa dan orang tua untuk melihat prestasi anaknya.
Baca Juga:
Bupati: Utamakan Kepentingan Anak Didik!
Namun, di balik prosesi rutin ini, terselip pesan serius dan tegas dari sang kepala sekolah Ahmad Jumadi,Spd dan ini terlihat menyita perhatian para orangtua siswa - siswi yang hadir mendampingi anaknya.
Sebelum rapor dibagikan oleh wali kelas masing - masing terlebih dahulu kepala sekolah menyampaikan amanat kepada seluruh siswa siswi yang berkumpul di halaman sekolah.
"Dalam pesan tersebut, Kepala sekolah, menyampaikan sejumlah poin penting, tidak hanya soal capaian soal perestasi tetapi juga tentang etika, tanggung jawab, dan ancaman kenakalan remaja di masa libur selama dua minggu" ujar kepala sekolah.
Baca Juga:
Orang Tua dan Guru Wajib Tahu! Tips Mengatasi Anak Kesulitan Belajar
Masa libur sekolah yang akan berlangsung Sabtu 28 Juni hingga 14 Juli 2025 menjadi perhatian khusus pihak sekolah. Bagi sebagian siswa, liburan bisa mengambil
waktu untuk istirahat serta berkumpul dengan keluarga.
Namun bagi sebagian lainnya, masa ini berisiko menjadi celah untuk terjerumus dalam perilaku menyimpang yang dapat merugikan diri sendiri dan orangtua.
Kami menyampaikan amanat ini maupun pesan ini tidak hanya sebagai guru, tetapi juga sebagai orang tua kedua bagi anak-anak selaku siswa siswi SMP Negeri 2 Siabu yang berlokasi di Sehepeng.
“Kami mohon kerja sama dan dukungan penuh dari para orang tua untuk memastikan putra-putri kita tetap dalam pengawasan dan menghindari kegiatan negatif yang dapat merusak masa depan mereka diwaktu libur ini,ucap Jumadi.

Kepala sekolah secara spesifik menyoroti beberapa kebiasaan buruk yang kerap dilakukan remaja saat libur sekolah, seperti keluyuran malam hingga dini hari, serta keterlibatan dalam penyalahgunaan narkotika dan
tidak segan-segan memberikan ultimatum kepada siswa - siswi dan orang tua dalam pidatonya, menyampaikan dengan tegas bahwa segala bentuk yang menodai nama baik sekolah SMP Negeri 2 Sihepeng akan kami berikan tindakan tegas.
“Kami tidak akan ragu mengambil tindakan tegas bagi siswa yang melanggar tata tertib, apalagi yang ikut terlibat menggunakan narkotika.
Amanat ini sebagai upaya membentuk kembali karakter dan disiplin siswa agar tidak semakin larut dalam perilaku menyimpang kearah yang tidak baik.
Maka dari itu saya berharap, bahwa peran orang tua sangat penting selama masa libur sekolah. Tanpa pengawasan dan komunikasi yang intensif dari orang tua di rumah, upaya sekolah dalam mendidik bisa menjadi timpang dan tidak sejajar.
“Kami bisa membimbing mereka selama di sekolah, tapi di luar jam pelajaran, itu menjadi tanggung jawab bersama. Maka kami minta dengan sangat, mari kita awasi, bimbing, dan ajak anak-anak untuk memanfaatkan liburan dengan kegiatan positif.
Ia menyarankan, agar para siswa - siswi mengisi waktu liburan dengan hal-hal produktif, seperti mengikuti pelatihan, kegiatan sosial, olahraga, atau membantu orang tua di rumah.
Mari kita jadikan masa liburan ini sebagai waktu pemulihan energi, bukan sebagai ajang kebebasan tanpa arah. Kami menanti kehadiran anak-anak kita kembali ke sekolah dalam keadaan lebih baik" Cetus Jumadi.
[Redaktur: Muklis]