TAPSEL.WAHANANEWS.CO, Panyabungan Timur– Setelah mengabdikan diri selama 45 hari Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) kelompok 18 dari Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Madina di Desa Tanjung secara resmi mengakhir masa pengabdiannya, sekaligus acara perpisahan yang berlangsung haru dan penuh kehangatan di Balai Desa Tanjung Kecamatan Panyabungan Timur Kabupaten Mandailing Natal, kemarin (28/8/2025).
Acara perpisahan tersebut ketua kelompok 18 Riski Pardomuan dalam sambutannya menyampaikan," rasa syukur dan terimakasihnya atas sambutan hangat serta bimbingan yang diberikan oleh seluruh masyarakat Desa Tanjung," ujarnya.
Baca Juga:
Aksi Tabur Bunga Warnai Unjuk Rasa Mahasiswa dan Masyarakat di DPRD Tapteng
"Selama berada disini, kami merasa seperti keluarga. kami mohon maaf jika ada perkataan atau perbuatan kami yang kurang berkenan dihati Bapak/Ibu sekalian, kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kepala Desa yang telah menerima dan membimbing kami,” ujar Riski dengan mata berkaca-kaca.
Riski menyampaikan apresiasi kepada Ketua NNB ( Naposo Nauli Bulung ) Desa Tanjung, Arfan Nasution, yang telah bekerja sama dengan baik dalam setiap program yang kami lakukan bersama pemuda pemudi desa Tanjung.
"Kami Mahasiswa STAIN terutama Abangda Arfan dan seluruh pemuda – pemudi Desa Tanjung sangat luar biasa. Kalian selalu siap membantu dan mendukung setiap ide kami, tanpa kerja sama yang solid, program-program kami mungkin tidak berjalan lancar,” tambahnya.
Baca Juga:
Dialog Terbuka, Kapolda Sumut Sambut Aspirasi Mahasiswa dengan Hangat
Kepala Desa Tanjung Hamsar dalam sambutannya mengatakan," saya kepala desa beserta aparat desa Memberikan Apresiasi kepada anak-anak Mahasiswa yang juga memberikan pengetahuan kepada warga kami disini," imbuhnya.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada para adik-adik mahasiswa KKN, telah banyak memberikan kontribusi positif di desa kami ini, mulai dari program kebersihan, sosialisasi kesehatan, hingga bimbingan belajar untuk anak-anak,"katanya.
"Semangat dan inovasi kalian telah memberikan warna baru bagi desa ini, kami berharap, Ilmu dan pengalaman yang didapat selama di Desa Tanjung dapat menjadi bekal bagi para mahasiswa dimasa depan," tutup kades.