Tapsel.WahanaNews.co - Pada awal bulan Februari, Calon Presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, mengawali kampanye politiknya di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara. Dalam orasinya, ia menyoroti kekayaan alam di Tapanuli Selatan, termasuk keberlimpahan emas dan perkebunan karet. Meski kaya akan sumber daya alam, Anies menegaskan bahwa rakyat setempat masih belum merasakan kesejahteraan yang maksimal.
Anies mengajak masyarakat untuk bersama-sama menciptakan Indonesia yang adil dan makmur untuk semua.
Baca Juga:
Acungkan Salam Tiga Jari, Anies Kembali Jamu Pramono-Rano
"Saya melihat beberapa tantangan yang dihadapi masyarakat, seperti sulitnya lapangan kerja, biaya pendidikan, dan kesehatan yang tinggi, serta menyampaikan pesan perubahan," katanya.
Sambungnya, Investasi yang selama ini terjadi dirasa oleh Anies hanya cenderung padat modal, dan tidak menciptakan lapangan kerja yang memadai.
"Saya mendukung investasi yang padat karya untuk mewujudkan lebih banyak lapangan pekerjaan. Dan pembangunan di seluruh kawasan di Tapanuli Selatan harus menjadi prioritas utama agar tidak terabaikan," ungkapnya.
Baca Juga:
Prabowo Tampil Berwibawa di Mata Dunia, Anies: Lawatan Internasional Sangat Produktif!
Anies sangat berterima kasih kepada masyarakat yang hadir dalam kampanyenya. Pada kampanye akbar tersebut, ia disambut oleh ribuan masyarakat yang antusias dan penuh semangat. Kehadiran Anies di Tapanuli Selatan menjadi titik awal kampanyenya di Sumatera Utara dan mendapat dukungan kuat dari ketua tim pemenangan daerah Anies-Muhaimin (Amin), M Yusuf Siregar. Pasangan Anies-Muhaimin diharapkan bisa meraih kemenangan di Tapanuli Selatan dan memenangkan enam kursi di DPRD.
Dengan pesan perubahan dan ajakan untuk menciptakan Indonesia yang adil dan makmur untuk semua, Anies mengakhiri orasinya dan melanjutkan kampanyenya ke Deli Serdang, Sumatra Utara.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]