WahanaNews-Tapsel | PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi Banda Aceh melalui PLN Peduli menyerahkan dana bantuan TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) sebesar Rp 50 juta untuk pembudidayaan tanaman pala di Desa Nangrhoe Timu, Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya.
Dalam sambutan acara peresmian dan penyerahan TJSL, ketua UMKM Usaha Tani Pala “Cot Kareung”, Subhan memberikan apresiasi dan dukungan kepada PLN dalam menjaga keandalan kelistrikan.
Baca Juga:
Pemkot Jakarta Pusat Nilai Program Makan Bergizi Gratis Tingkatkan Gizi Siswa
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada PLN telah membantu mengembangkan usaha kami untuk pembibitan tanaman pala ini. Terlebih hal ini merupakan salah satu ikhtiar kita bersama dalam menjaga kelistrikan dengan memberikan contoh kepada warga sekitar instalasi untuk pemanfaatan lahan sekitar tower hingga pada akhirnya bisa bermanfaat,” kata Subhan, Rabu (18/5/2022)
PLN UPT Banda Aceh terus berupaya dan berkomitmen untuk turut hadir di tengah masyarakat melalui program-program sosial yang diselenggarakan oleh PLN.
Program TJSL tahun 2022 ini lebih berfokus pada peningkatan ekonomi masyarakat di sekitar instalasi PLN.
Baca Juga:
Perum Bulog Berikan Bantuan Alat Pertanian untuk Tingkatkan Produktivitas Petani Tebu Blora
“Pada tahun ini, alhamdulillah PLN UPT Banda Aceh dapat menyerahkan bantuan melalui dua program TJSL, dimana salah satunya kami serahkan kepada Usaha Tani Pala “Cot Kareung”, Pidie Jaya. Hal ini selaras dengan tujuan korporat PLN dimana TJSL menyasar untuk membantu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat di tengah kondisi pasca pandemi Covid-19,” ungkap Manager Bagian Keuangan & Umum PLN UPT Banda Aceh, Rahmat.
Rahmat menyampaikan bahwa bantuan TJSL kali ini juga merupakan salah satu langkah mitigasi risiko dalam menjaga keandalan kelistrikan di Aceh.
“Penanaman pohon pala ini merupakan langkah antisipasi kami untuk mencegah gangguan listrik akibat pohon yang tumbuh di sekitar jalur ROW (Right of Way) Transmisi 150 kV. Kami juga berharap kepada para masyarakat untuk dapat memahami pentingnya jalur bebas di sekitar instalasi sehingga sistem kelistrikan aman dari gangguan,” imbuh Rahmat.