WahanaNews-Tapsel | Demi meringankan beban penderitaan Abdullah Rangkuti murid kelas 3 SD Maga Lombang 156 yang saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Otak dr. Muhammad Hatta bukit tinggi.
Hingga sampai saat ini, bocah 9 tahun tersebut tidak sadarkan diri, pasca mengalami musibah tabrak lari sewaktu sedang bermain pada waktu jam belajar di lingkungan sekolah pada tanggal 04 Maret 2023 di depan SMPN 1 Lembah Sorik Marapi, Kelurahan Pasar Maga, Kabupaten Madina.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Anak dari hasil pernikahan Sulhenri Rangkuti dengan Sahrina. Sulhenri Rangkuti bekerja sebagai supir mobil tidak menetap, sementara, Sahrina kesehariannya sebagai ibu rumah tangga warga desa Maga Lombang, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Madina.
Presiden Ikatan Pemuda Mandailing (IPM), Tan Gozali Nasution mengatakan bocah malang itu sangat membutuhkan bantuan biaya perobatan dari saudara/i maupun dari para dermawan yang ingin membantu secara ikhlas anak pasangan suami istri kurang mampu ini.
Saat ini Abdullah Rangkuti sedang tidak sadarkan diri di ruang perawatan di Rumah Sakit Otak dr. Muhammad Hatta Bukit Tinggi.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Bagi saudara/i maupun dari para dermawan yang ingin membantu secara ikhlas silahkan datang langsung kerumahnya di Desa Maga Lombang, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Madina atau mengirimkan bantuan donasinya ke Bank BNI ke nomor rekening 0370917682 atas nama Nurlaila. "Keluarga sangat berharap bantuan dari Pemerintah Daerah Madina serta Baznas Madina," ucapnya. [rum]