Tapsel.Wahananews.co, Paluta - Bupati Padang Lawas Utara Andar Amin Harahap membuka kegiatan lembekalan Kepala Desa se-Kabupaten Padang Lawas Utara di Hotel Sapadia Gunungtua, Rabu (30-08-2023).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Padang Lawas Utara Yusuf MD Hasibuan melalui Kabid Pemerintahan Desa Muhammad Sukri Nasution menjelaskan bahwa pelaksanaan acara pembekalan Kepala Desa se-Kabupaten Padang Lawas Utara bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan kepala desa yang baru dilantik pada Desember 2022 dan meningkatkan motivasi serta kepemimpinan para kepala desa dalam menjalankan tugas.
Baca Juga:
Calon Menteri Dibekali Prabowo Soal Penggunaan APBN Tepat Sasaran
"Peserta pembekalan merupakan Kepala Desa Masa Jabatan 2023-2028 dan Kepala Desa Pengganti Antar Waktu Masa Jabatan 2020-2025 se Kabupaten Padang Lawas Utara dengan jumlah peserta sekitar 116 orang," katanya.
Bupati Padang Lawas Utara Andar Amin Harahap dalam sambutannya mengatakan, sebagai ujung tombak dari penyelenggara pemerintah di desa, kepala desa dituntut agar memiliki pengetahuan lebih dan mampu melakukan pelayanan yang baik kepada masyarakat, bangun koordinasi, harmonisasi, komunikasi, sinergi, kolaborasi dengan seluruh lembaga, BPD, dan elemen masyarakat yang ada.
“Terus lakukan pembinaan kepada seluruh perangkat desa, agar dapat bekerja dengan dedikasi dan disiplin yang tinggi, mengingat aspek-aspek tersebut sangat penting untuk diterapkan, karena masyarakat saat ini sudah kritis terhadap kinerja lembaga pemerintahan pada semua tingkatan termasuk pemerintahan desa” ujarnya.
Baca Juga:
Besok, Prabowo dan Gibran Gelar Pembekalan Calon Menteri di Hambalang
Bupati Padang Lawas Utara juga tidak bosan-bosannya menyampaikan pesan jadikan jabatan ini amanah yang harus dipertanggungjawabkan bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, institusi, dan yang lebih lagi bagi Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa.
"Jadikan jabatan ini bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, khususnya institusi, dan jangan jadikan jabatan ini merugikan diri sendiri, keluarga, masyarakat apalagi institusi" tutupnya.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]
