TAPSEL.WAHANANEWS.CO, Mandailing Natal- Dalam rangka memperingati Hari Guru, setiap tahunnya pada tanggal 25 November, masyarakat di seluruh dunia di era modern ini kita lihat tidak lagi menghargai dan menghormati peran penting para guru dalam membentuk dan membimbing generasi muda, Selasa (24/11/2025).
Guru adalah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa.Guru sering kali tidak mendapatkan penghargaan yang sepadan dengan pengorbanan dan jasanya dalam mendidik dan membimbing siswanya.
Baca Juga:
WHO dan OCHA Peringatkan Krisis Kemanusiaan Gaza Makin Parah di Tengah Musim Dingin
Guru berperan penting dalam membentuk karakter dan memberikan bekal ilmu pengetahuan bagi siswa yang tak ternilai harganya.
Tapa jasa guru kita tidak akan mungkin bisa jadi apa-apa.
Ketua DPD Bidang Pengawasan Serikat Pers Seluruh Indonesi (SPRI) Sumut Muklis Nasution Gelar Radja Sibanggor mengatakan," di hari Guru ini kita berharap kepada siswa dan generasi muda untuk berbenah diri dan sikap demi masa depan bangsa dan negara kita tercinta," ujarnya.
"Jangan merusak citra guru cuma karena ada perlakuan oknum. bila ada oknum yg mungkin kita anggap salah dimediasi saja tetapi jangan selalu diexpose di sosmed untuk viral, karena kita juga tidak tau, apa permasalahan yang guru juga hadapi. Mungkin juga karena terlalu banyak aturan buat guru, baik dari kurikulum, administrasi dan lain sebagainya," katanya.
Baca Juga:
Wabup Toba Hadiri Resepsi Peringatan Hari Kebangsaan dan Hari Malaysia Ke-68
"Yang benar belum tentu benar, yang salah belum tentu salah, karena semua masing-masing orang punya sudut pandang berbeda. Berpikirlah sebelum berucap, karena semua kita ini tidak ada yang sempurna, maaf jika pendapat saya salah,Terimakasih untuk Guru," tutupnya.
[Redaktur: Muklis]