Amin berharap, lewat kegiatan ini bisa semakin memperkuat hubungan silaturahim antar pengurus PP dengan pemerintah dan stakeholder yang ada.
"Kita berharap dengan kegiatan ini bisa terus mempererat silaturrahim semua kader sehingga kedepan bisa lebih solid dan kuat. Dan sebagai kekuatan melakukan pembangunan, sebagai eksistensi bangsa yang dicapai dengan semangat bersungguh sungguh,” pungkasnya.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Bupati Tapanuli Selatan Dolly Pasaribu menyampaikan, ia mengajak Pemuda Pancasila untuk menjadi garda terdepan dalam mempersatukan bangsa.
Sehingga, pemahaman yang ingin merubah atau menggantikan Pancasila serta ingin memecah belah NKRI, dapat diantisipasi.
Dolly menyebut, saat ini banyak paham yang ingin merongrong pancasila. Dan Pemuda Pancasila, harus membimbing masyarakat agar tidak terpengaruh dengan paham-paham yang memecah belah bangsa.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
"Tentu, itu harus kita buktikan melalui persatuan dan kesatuan, agar pembangunan di Indonesia khususnya Tapsel dapat terus terlaksana, dan apabila NKRI tetap terjaga, maka masyarakat akan sejahtera,” ujar Dolly.
Sudah 63 Tahun Pemuda Pancasila berdiri kokoh, dalam mengawal NKRI, hingga saat ini.
"Sesuai semboyannya 'Sekali Layar Terkembang, Surut Kita Berpantang'. Begitu juga dengan temanya 'Bersatu Bumikan Pancasila', sesuai pesan Menteri Pemuda dan Olahraga RI dalam Sumpah Pemuda ke 94 yaitu, Bersatu Bangun Bangsa," kata Dolly.