TAPSEL.WAHANANEWS.CO, Siabu- Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution dan Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution mendampingi Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan dan Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyalurkan bantuan bagi warga terdampak bencana banjir yang mengungsi di SDN 037 Tanggabosi, Kecamatan Siabu, pada Kamis, 4 Desember 2025.
Kedatangan kedua menteri itu sebelumnya disambut kepala daerah di Bandar Udara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Kecamatan Bukit Malintang. Keduanya berkunjung ke Bumi Gordang Sambilan bersama Ketua Komisi VII DPR Saleh Partaonan Daulay.
Baca Juga:
Prabowo Panggil Sejumlah Menteri, Bahas MBG hingga Ketahanan Pangan dan Energi
Di hadapan masyarakat, Zulhas mengatakan bahwa pemerintah telah menyalurkan ribuan ton bantuan kepada korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. “Sudah 3.000 ton lebih dikirim ke Aceh. Ini data, saya tidak mengarang-ngarang,” kata dia.
Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengungkapkan distribusi bantuan masih terkendala akses transportasi. "Pengiriman menggunakan helikopter sangat terbatas, sementara jalur darat membutuhkan kendaraan besar dan memakan waktu," sebut dia.
Zulhas memaparkan bantuan yang dikirim ke Aceh sebanyak 3.013 ton, Sumatera Utara 7.179 ton, dan Sumatera Barat 4.895 ton. Namun, dia mengakui pendistribusian belum sepenuhnya merata, termasuk ke Madina yang baru menerima 184 ton.
Baca Juga:
Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara Nikmati Olahraga dan Wisata Alam di Pulau Sibandang
Belasan ribu ton bantuan itu, sebut Zulhas, merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap warga negara yang sedang menghadapi musibah.
“Ini semua perhatian pemerintah atas perintah Bapak Presiden. Kami rapat saja tidak boleh, harus bekerja semaksimal mungkin,” ungkap dia.
Menko Pangan mengungkapkan, kebutuhan paling mendesak masyarakat korban bencana saat ini adalah sembako, pakaian, dan air bersih. “Air banyak tapi tidak bersih. Untuk mengolahnya itu yang jadi masalah,” jelas dia.